- UJIAN BAGI MANUSIA -

Manusia sebagai khalifah di bumi harus menerima semua itu sebagai ketentuan Allah yg sudah tersistem sejak terciptanya alam semesta ini. 

Allah menciptakan semua yg di langit dan bumi berpasang2an, ada jiwa penolong (malakut) ada juga jiwa yg sesat & jahat (ablasa). 

Malakut selalu mengerjakan kebaikan dgn ikhlas tanpa pamrih sebaliknya ablasa selalu merugikan manusia mengerjakan kejahatan seperti berdusta, menipu, mencuri dsb.

Allah Ta’ala berfirman : “Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak Mengetahui.” (QS: Al-Baqarah [2]: 216).

Kebaikan dan keburukan atau kejahatan adalah ujian bagi manusia... 

Allah Berfirman ; 'Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan : "kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi ?'. (Qs. Al ankabut ayat 2)

Mengapa Siti Hajar harus berlari-lari dahulu untuk mencari air di antara bukit Shafa dan Marwa, padahal bukanlah jika Alloh mau memberikan air kepadanya begitu sangat mudah. Mengapa tidak langsung saja oleh Alloh air itu dihadirkan? Tiada lain adalah agar menjadi amal ibadah bagi Siti Hajar. 

Mengapa kita harus ikhtiar bekerja? Padahal bagi Alloh begitu sangat mudah jika mau memberikan rezeki-Nya kepada kita. Tiada lain adalah agar ikhtiar itu menjadi amal sholeh bagi kita. Tidakkah kita ingat bahwa hidup kita di dunia ini adalah untuk beribadah kepada Alloh Swt.

Lihatlah betapa Rosululloh SAW. yang derajatnya sangat mulia di hadapan Alloh SWT., masih mendapatkan ujian yang begitu berat. Dicaci, dihina, dibenci, disakiti, diboikot, diperangi. 

Jika mau jujur, ujian yang menimpa kita saat ini belumlah seberapa. Memang begitulah hidup ini. Semakin kita sungguh-sungguh beriman kepada Alloh, semakin ujian itu akan datang. Tapi, sungguh ujian-ujian itu tidaklah berbahaya, karena yang berbahaya adalah cara kita mensikapi ujian tersebut.

Rosululloh Saw. bersabda, “Tidaklah seorang muslim ditimpa kelelahan, sakit, sedih, duka, gangguan, gundah gulana (kerisauan), bahkan duri yang menusuknya, melainkan Alloh akan hapuskan dengannya (musibah itu) kesalahan-kesalahannya“. (HR. Bukhari)

InsyaAllah Muslim dan Muslimah semakin nyakin, bertambahnya kajian Islam yg mempertebal Iman-Islam.

Nabi NUH belum tahu Banjir akan datang ketika ia membuat Kapal dan ditertawai Kaumnya.

Nabi IBRAHIM belum tahu akan tersedia Domba ketika Pisau nyaris memenggal Buah hatinya.

Nabi MUSA belum tahu Laut terbelah saat dia diperintah memukulkan tongkatnya.

Yang Mereka Tahu adalah bahwa Mereka harus Patuh pada Perintah ALLAH dan tanpa berhenti Berharap yang Terbaik...
Ternyata dibalik KETIDAKTAHUAN kita, ALLAH SWT. telah menyiapkan Kejutan !

:: ALLAH SWT Bersama Kita ::
Allah SWT. menciptakan manusia sejatinya untuk 'dimuliakan dan dimanja', apa yg menjadi keinginannya akan terpenuhi, Nabi Adam as saat di surga, hanya karna 1 hal.. dan di dunia pun sebenarnya sama, bagi Muslim yang menyadarinya SURGA di dunia dan di akherat itu hanya dipisahkan oleh kematian saja.

~'Kenapa para koruptor, penjahat dst. serta manusia lain yang mengingkariNya tetap bisa hidup enak ?'
Allah SWT, tak mau berhutang kepada mereka yg mengingkari Nya, didunia ini mereka semua dibayar LUNAS, kematianlah juga yg akan membatasinya. Setelah itu semua akan diperhitungkan.

Dan yakinlah semua perbuatan akan mendapat balasan DARI ALLAH, Kegoncangan (Az-Zalzalah):7 - 'Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) Nya.'
Firman Allah :
Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia (saja) dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia ini tidak akan dirugikan.
Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat apa yang telah mereka kerjakan di dunia dan sia-sia apa yang telah mereka kerjakan. (QS. Hud: 15 16)

Perlu dicatat 1 hal : DOSA YANG TAK TERAMPUNI adalah SYIRIK, mensekutukan Nya, Allah TIDAK MAU DIDUAKAN, selanyaknya segera bertobat sebelum ajal sampai pd tenggorokan, karna saat itu tobatpun akan ditolak...!
Firman Allah :
“Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan keta’atan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus.” (QS. Al Bayyinah: 5)
'Peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir.' (QS. Al Baqarah: 24)

~ "Apa yang dicari dalam kehidupan manusia ?"
Hidup kita telah ditentukan Waktu dan Tempatnya, TAPI manusia tak pernah kapan dan dimana itu berakhir, sudah seharusnya BERHATI-HATI dari DOSA, InsyaAllah, akan banyak Pertolong dari Allah.
Allah Ta’ala berfirman:
“Barangsiapa menghendaki kehidupan akhirat & BERUSAHA ke arah itu dengan SUNGGUH-SUNGGUH sedang ia beriman, maka mereka itu adalah orang-orang yang usahanya dibalasi dengan baik” (QS Al Israa [17]: 19).

SERINGKALI Allah Berkehendak didetik-detik terakhir dalam pengharapan dan ketaatan hamba2NYA.
Jangan kita berkecil hati saat spertinya belum ada jawaban dari doa kita...

Karena kadang Allah mencintai kita dengan cara-cara yang kita tidak duga dan kita tidak sangka...
Allah SWT Memberikan apa yg kita butuhkan, bukan apa yg kita inginkan...!

Hakekatnya para semua yang terjadi di dunia itu menguji para Muslim (ah). Hal ini semua tetap Karna Kehendak Allah untuk terjadi, maka perlu kita hadapi dg sabar dan tetap TAWAQAL, juga IKHLAS, mencari Ridho ALLAH SWT, semata.

Lakukan bagianmu saja, dan biarkan Allah akan mengerjakan bagianNYA...
Tetaplah Percaya.
Tetaplah Berdoa.
Tetaplah hayati, ketaatan padaNYA
Tetaplah yakin jemput RidhoNYA


Wallahu'alam bishowab,
Barakallahu fii kum.
‪#‎_Semoga_Manfaat‬, tambah istiqomah dan tetap menjaga ibadah, berusaha Untuk ikhlas, Mengharap Ridho Allah SWT semata. Amin Yaa Robbal'alamin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SHOLAT KHUSUK dan CERMINAN PERILAKU.

:: IBADAH SHOLAT KITA ::

☀KAJIAN SHOLAWAT NARIYAH☀